Kamis, 16 Juni 2016

Tuisan Analisis Laporan Keuangan



ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI MODAL

Pengertian Keputusan Investasi

Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber dana lainnya yang dilakukan pada saat ini dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan di masa yang akan datang. Secara umum investasi merupakan penanaman dana yang dilakukan oleh suatu perusahaan ke dalam suatu asset dengan harapan memperoleh pendapatan di masa yang akan datang. Dilihat dari jangka waktunya investasi dibedakan menjadi 3 macam yaitu investasi jangka pendek, investasi jangka menengah, dan investasi jangka panjang. Dilihat dari bentuknya investasi terdapat 2 jenis yaitu investasi aktiva riil dan investasi aktiva non riil. Dan dilihat dari likuiditasnya investasi terdiri dari 2 jenis yaitu investasi aktiva lancar dan investasi aktiva tetap.
Alasan mengapa keputusan investasi memiliki arti penting antara lain karena investasi menyangkut dana yang jumlahnya banyak dan investasi akan mempengaruhi kelangsungan hidup perusahaan yang bersangkutan dengan adanya risiko.


Konsep Aliran Kas dalam Investasi

Dalam investasi terdapat tiga jenis aliran kas yaitu, initial cashflow, operational cashflow, dan terminal cashflow.
1.      Initial Cashflow (Capital Outlays)
Initial cashflow merupakan aliran kas yang berhubungan dengan pengeluaran kas yang pertama kali untuk keperluan investasi. Misalnya, jika kita melakukan investasi pembelian mesin pabrik maka yang termasuk capital outlays antara lain harga pembelian mesin, biaya pasang, biaya percobaan, biaya balik nama dan biaya lain yang harus dikeluarkan mesin tersebut sampai mesin tersebut siap dioperasikan.


2.      Operational Cashflow
Operational cashflow merupakan aliran kas yang terjadi selama umur investasi. Operational cashflow berasal dari pendapatan yang diperoleh dikurangi dengan biaya-biaya yang dikeluarkan perusahaan. Operational cashflow (Cash inflow) biasanya diterima setiap tahun selama umur ekonomis investasi yang bersangkutan yang berupa aliran kas masuk bersih (proceeds). Besarnya proceeds bersumber dari dua sumber yaitu berupa laba setelah pajak atau earning after tax (EAT) dan depresiasi.
Sumber dana yang digunakan untuk investasi aktiva tetap dapat berasal dari modal sendiri atau modal asing (hutang). Perbedaan sumber modal yang digunakan untuk investasi akan mempengaruhi perhitungan proceeds investasi yang bersangkutan. Perhitungan proceeds dari kedua sumber modal tersebut adalah sebagai berikut:
·                Perhitungan besarnya proceeds apabila investasi menggunakan modal sendiri.
PROCEEDS = LABA BERSIH SETELAH PAJAK + DEPRESIASI
·                 Perhitungan besarnya proceeds bila investasi menggunakan modal sendiri dan hutang.
PROCEEDS = LABA BERSIH SETELAH PAJAK + DEPRESIASI + BUNGA (1 - PAJAK)

3.      Terminal Cashflow
Terminal cashflow merupakan aliran kas masuk yang diterima oleh perusahaan di akhir, yaitu dari nilai sisa sebagai akibat habisnya umur ekonomis suatu proyek investasi.

Metode Penilaian Investasi
Secara ekonomis apakah apakah investasi layak atau tidak dilaksanakan dapat dihitung dengan beberapa metode penilaian yang dianggap sebagai kriteria proyek investasi. Beberapa metode penilaian investasi tersebut adalah sebagai berikut:
·                         Metode Accounting Rate of Return (ARR)
·                         Metode Payback Periode (PBP)
·                         Metode Net Present Value (NPV)
·                         Metode Profitability Index (PI)
·                         Metode Internal Rate of Return (IRR)

SUMBER :
https://dwiermayanti.wordpress.com/2011/12/09/383/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar